Dampak Positif Masturbasi Bagi Pria
Masturbasi, atau onani, merupakan aktivitas seksual yang dilakukan untuk mencapai orgasme. Aktivitas ini umum dilakukan oleh pria dan wanita, dan memiliki beberapa dampak positif bagi kesehatan fisik dan mental, antara lain:
Kesehatan Fisik:
Meningkatkan kualitas tidur: Masturbasi dapat membantu pria lebih mudah tidur dan meningkatkan kualitas tidur. Hal ini karena orgasme memicu pelepasan hormon prolaktin dan oksitosin yang dapat membantu Anda merasa rileks dan mengantuk.
Mengurangi risiko kanker prostat: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa masturbasi yang dilakukan secara teratur dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat. Hal ini diduga karena masturbasi dapat membantu mengeluarkan karsinogen (zat penyebab kanker) dari prostat.
Meningkatkan kesehatan jantung: Masturbasi dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah.
Mengurangi rasa sakit: Masturbasi dapat membantu mengurangi rasa sakit, seperti sakit kepala dan sakit perut. Hal ini karena orgasme memicu pelepasan hormon endorfin yang memiliki efek analgesik (penghilang rasa sakit).
Kesehatan Mental:
Meningkatkan mood: Masturbasi dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres. Hal ini karena orgasme memicu pelepasan hormon dopamin dan serotonin yang dapat meningkatkan perasaan bahagia dan sejahtera.
Meningkatkan kepercayaan diri: Masturbasi dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri pria dalam hal seksual. Hal ini karena masturbasi dapat membantu pria mengenal tubuhnya sendiri dan mengetahui apa yang disukainya.
Mengurangi risiko depresi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa masturbasi dapat membantu mengurangi risiko depresi. Hal ini diduga karena masturbasi dapat membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres.
Manfaat Lainnya:
Meningkatkan kualitas hubungan seksual: Masturbasi dapat membantu pria lebih memahami tubuhnya sendiri dan apa yang disukainya. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan seksual dengan pasangan.
Lebih aman daripada berhubungan seks: Masturbasi merupakan cara yang aman untuk menyalurkan hasrat seksual dan terhindar dari risiko penyakit menular seksual (PMS) dan kehamilan.
Penting untuk diingat:
Masturbasi sebaiknya dilakukan secara moderat. Terlalu sering masturbasi dapat menyebabkan efek samping seperti kelelahan, iritasi pada organ genital, dan perasaan bersalah.
Masturbasi tidak boleh dilakukan di tempat umum atau di depan orang lain.
Masturbasi tidak boleh digunakan sebagai pengganti hubungan seksual dengan pasangan.
Jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang masturbasi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Referensi:
https://www.alodokter.com/sisi-positif-dan-negatif-masturbasi
https://hellosehat.com/seks/tips-seks/manfaat-masturbasi-bagi-kesehatan/
Komentar
Posting Komentar