Captain Fantastic Film Tema Keluarga yang Menyentuh Hati

 











Film Captain Fantastic (2016) karya Matt Ross mengisahkan tentang Ben Cash (Viggo Mortensen), seorang ayah tunggal yang membesarkan enam anaknya di sebuah hutan terpencil. Ben membesarkan anak-anaknya dengan metode pendidikan yang unik, dengan tekanan pentingnya pengetahuan, keterampilan hidup, dan kesadaran kritis.

Tema Pendidikan

Tema pendidikan merupakan tema utama dalam film Captain Fantastic. Ben Cash adalah seorang ayah yang sangat peduli dengan pendidikan anak-anaknya. Ia membesarkan anak-anaknya dengan metode pendidikan yang unik, dengan menekankan pentingnya pengetahuan, keterampilan hidup, dan kesadaran kritis.

Pengetahuan

Ben mengajarkan anak-anaknya berbagai macam mata pelajaran, mulai dari matematika, sains, sejarah, hingga seni dan musik. Ia menggunakan berbagai metode pembelajaran, mulai dari ceramah, diskusi, hingga praktik langsung.

Salah satu contoh metode pembelajaran yang digunakan oleh Ben adalah metode eksperimen. Misalnya, ia mendidik anak-anaknya tentang alam dengan mengajak mereka melakukan berinteraksi langsung dengan alam, seperti membuat berburu rusa atau memanjat tebing untuk menghadapi kesedihan akibat ditinggal ibu mereka.

Keterampilan Hidup

Selain pengetahuan, Ben juga mengajarkan anak-anaknya keterampilan hidup yang penting, seperti berburu, memancing, dan bertahan hidup di alam liar. Ia percaya bahwa keterampilan hidup ini penting untuk kelangsungan hidup anak-anaknya.

Salah satu contoh keterampilan hidup yang diajarkan oleh Ben adalah keterampilan berburu. Ia mengajarkan anak-anaknya untuk berburu hewan untuk mendapatkan makanan.

Kesadaran Kritis

Ben juga mengajarkan anak-anaknya untuk berpikir kritis dan mandiri. Ia mendorong anak-anaknya untuk bertanya dan mencari tahu sendiri penjelasannya.

Salah satu contoh cara Ben mendidik anak-anaknya untuk berpikir kritis adalah dengan mengajak mereka berdiskusi tentang berbagai macam isu sosial dan politik.

Pendidikan Alternatif

Pendidikan yang diberikan oleh Ben Cash dapat dikategorikan sebagai pendidikan alternatif. Pendidikan alternatif adalah pendidikan yang berbeda dari pendidikan formal yang diterapkan di sekolah-sekolah umum. Pendidikan alternatif biasanya menekankan pentingnya pembelajaran yang holistik, dengan memperhatikan aspek-aspek intelektual, emosional, dan spiritual.

Pendidikan alternatif yang diberikan oleh Ben Cash memiliki beberapa kelebihan. Pertama, pendidikan ini menekankan pentingnya pengetahuan dan keterampilan hidup yang penting untuk kelangsungan hidup. Kedua, pendidikan ini mendorong anak untuk berpikir kritis dan mandiri. Ketiga, pendidikan ini menciptakan hubungan yang dekat antara anak-anak dan orang tua.

Tema Keluarga

Tema keluarga juga merupakan tema penting dalam film Captain Fantastic. Ben Cash adalah seorang ayah yang sangat menyayangi anak-anaknya. Ia rela meninggalkan kehidupannya di kota untuk membesarkan anak-anaknya di hutan.

Hubungan yang Erat

Hubungan antara Ben Cash dan anak-anaknya sangat erat. Mereka saling menghargai dan saling mendukung. Hubungan mereka sangat berbeda dengan hubungan keluarga pada umumnya. Hubungan mereka lebih dekat dan lebih intim.

Salah satu contoh hubungan yang erat antara Ben Cash dan anak-anaknya adalah ketika mereka sedang berkemah di hutan. Ben Cash mengajak anak-anaknya untuk bermain bersama di sekitar kemah.

Peran Ayah

Ben Cash adalah seorang ayah yang tegas dan disiplin. Ia memiliki aturan yang ketat bagi anak-anaknya. Namun, ia juga merupakan ayah yang penyayang dan penuh kasih. Ia selalu ada untuk anak-anaknya dan selalu mendukung mereka.

Ben Cash adalah representasi dari ayah yang ideal. Ia adalah ayah yang mencintai anak-anaknya dan ingin yang terbaik bagi mereka.

Tema Masyarakat

Tema masyarakat juga merupakan tema yang tersirat dalam film Captain Fantastic. Ben Cash adalah seorang pria yang kritis terhadap masyarakat modern. Ia percaya bahwa masyarakat modern telah kehilangan nilai-nilainya.

Kritik terhadap Masyarakat Modern

Ben Cash membesarkan anak-anaknya di hutan untuk menjauhkan mereka dari pengaruh masyarakat modern. Ia ingin anak-anaknya tumbuh menjadi orang-orang yang mandiri dan berpikiran bebas.

Salah satu contoh kritik Ben Cash terhadap masyarakat modern adalah ketika ia berbicara tentang konsumerisme. Ia percaya bahwa konsumerisme telah membuat orang-orang menjadi materialistis dan tidak peduli dengan sesamanya.

Representasi

Ben Cash adalah representasi dari orang-orang yang kritis terhadap masyarakat modern. Ia percaya bahwa pendidikan yang berbeda dapat menghasilkan generasi yang lebih baik dan unggul.

Gaya Visual

Film Captain Fantastic memiliki gaya visual yang unik dan menarik. Film ini banyak menggunakan gambar-gambar alam yang indah. Gambar-gambar alam ini digunakan untuk menciptakan suasana tenang dan damai yang sangat sesuai dengan tema film itu.

Gambar yang Simbolik

Selain itu, film ini juga menggunakan gambar-gambar yang simbolis. Misalnya, gambar anak-anak yang sedang bermain di hutan melambangkan kebebasan dan kegembiraan. Ben Cash melambangkan kemandirian dan ketekunan.

Film ini aku rekomendasiin banget buat kalian tonton bersama pasangan atau keluarga kamu. Ada beberapa shoot nude tapi bisa cepet d skip n ngena buat pengembangan plot cerita. Cuma beberapa detik doang ko. Bisa kamu tonton di Prime Video yaa

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pepatah Jawa dalam Percakapan Masyarakat Melayu Malaysia

Gambar
  Pepatah Jawa, atau peribahasa Jawa, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari percakapan sehari-hari masyarakat Melayu Malaysia, terutama di kalangan komunitas keturunan Jawa. Penggunaan pepatah ini tidak hanya mencerminkan kearifan lokal, tetapi juga menunjukkan betapa eratnya hubungan budaya antara masyarakat Jawa dan Melayu di Malaysia. Sejarah mencatat, migrasi besar-besaran orang Jawa ke Malaysia terjadi pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, terutama untuk bekerja di sektor perkebunan. Keturunan mereka kini telah berasimilasi dengan masyarakat Melayu, namun warisan budaya Jawa, termasuk pepatah-pepatahnya, tetap hidup dan digunakan dalam berbagai konteks percakapan. Nilai Kebijaksanaan dalam Pepatah Jawa Pepatah Jawa sering digunakan untuk menyampaikan nasihat atau pelajaran hidup. Misalnya, pepatah *"Alon-alon asal kelakon"* yang berarti "pelan-pelan asalkan berhasil," kerap diucapkan untuk menekankan pentingnya kesabaran dan ketekunan. Dalam masyarakat...
Baca selengkapnya

Peran Uang dan Kredit Makro dalam Membangun Dunia Pasca Perang Dunia II

Gambar
Setelah Perang Dunia II, dunia memasuki era rekonstruksi dan modernisasi besar-besaran yang membentuk tatanan ekonomi baru. Uang dan kredit makro menjadi elemen penting dalam menciptakan sistem ekonomi global yang stabil dan berkelanjutan. Pada masa ini, ekonomi dunia dikelola secara bersama melalui tatanan ekonomi baru yang melibatkan lembaga keuangan internasional dan kerjasama antarnegara. Mekanisme ini dirancang untuk mencegah depresi ekonomi dan konflik baru, dan hasilnya, berkat arus kredit yang kuat, banyak negara mampu membangun kembali fondasi ekonomi mereka dan tumbuh ke arah yang lebih stabil. Setelah perang, Amerika Serikat dan sekutunya mendirikan institusi seperti Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia sebagai upaya menciptakan stabilitas ekonomi global. Lembaga-lembaga ini melahirkan sistem Bretton Woods yang mengaitkan mata uang dunia dengan dolar AS, yang pada waktu itu memiliki cadangan emas besar. Sistem ini membantu negara-negara menghindari volatilitas nil...
Baca selengkapnya

Rahasia di Balik Kesuksesan Global Orang Jerman

Gambar
Kultur Sukses dari Tanah Beethoven Mengapa orang-orang Jerman, dengan populasi kurang dari 85 juta, memiliki pengaruh yang begitu kuat di dunia? Produk mereka dikenal karena kualitasnya, etos kerja mereka diakui di seluruh dunia, dan teknologi mereka menguasai pasar global. Namun, apa sebenarnya yang membentuk orang-orang Jerman hingga mampu bersaing di pentas internasional? Dari sudut pandang antropologi, kami mengeksplorasi rahasia budaya Jerman ini dengan menggali berbagai elemen dari sejarah hingga nilai-nilai masyarakat yang tak terlihat, tetapi sangat terasa dalam setiap langkah kesuksesan mereka. Budaya Pendidikan yang Siap Bersaing Sejak Dini  Profesor Antje Müller dari Universitas Heidelberg menuturkan, "Pendidikan di Jerman adalah soal menanamkan keterampilan dan pengetahuan, bukan hanya tentang teori. Kami mendorong siswa untuk berpikir kritis, dan yang paling penting, untuk mandiri." Pendidikan vokasi menjadi bukti nyata, dengan sistem dual-nya yang mengombinasika...
Baca selengkapnya